Bantul (MTsN 8 Bantul) – “Semoga hasil pembangunan renovasi dan rehabilitasi sarpras madrasah dapat meningkatkan kualitas belajar dan mengajar bagi siswa dan guru dan besar harapan kami hasil pembangunan ini senantiasa dirawat dan dijaga agar senantiasa dalam kondisi prima dan pada akhirnya akan meningkatkan citra dan akreditasi madrasah tersebut”. Demikian yang disampaikan Noegraha Laksana, S.T.,M.T selaku Kepala Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah DI Yogyakarta, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) disela penyerahan secara resmi gedung MTsN 8 Bantul setelah di rehabilitasi dan renovasi selama 150 hari kerja, Jum’at (11/08/2023).
Sebagaimana diketahui MTsN 8 Bantul merupakan salah satu dari 10 madrasah dan 1 sekolah yang memperoleh bantuan rehabilitasi dan renovasi sarana prasarana pendidikan DIY oleh PUPR bersumber dari APBN tahun 2023 senilai total Rp.16.141.652.000. Rehabilitasi dan renovasi dilaksanakan oleh kontraktor PT. Zhafira Tetap Jaya dengan supervisi oleh PT. Darmasraya Mitra Amerta.
Selain Noegraha, hadir pula Raden Haryosatriyawan, S.T.,M.M. selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dari Balai PPW DIY, Muh. Bahrul Anwar, S.H.,M.M selaku JF PBJ Seksi Sarpras Bidang Dikmad Kanwil Kementerian Agama DIY, dan lebih dari 20 pendamping lainnya. Rombongan disambut Kepala MTsN 8 Bantul H.Sugiyono, S.Pd dan Kepala TU MTsN 8 Bantul Muchammad Yusro, S.Ag.
Keterangan foto:
Kepala MTsN 8 Bantul H.Sugiyono, S.Pd (berpeci) berpose bersama Raden Haryosatriyawan, S.T.,M.M (berkacamata), Muh. Bahrul Anwar, S.H.,M.M (batik coklat) dan Noegraha Laksana, S.T.,M.T di sela penyerahan secara resmi bantuan rehabilitasi dan renovasi sarana dan prasarana pendidikan MTsN 8 Bantul, Jum’at (11/08/2023)
Haryo panggilan akrab Haryosatriyawan menyampaikan harapan semoga rehabilitasi dan renovasi sarana prasarana pendidikan di 10 madrasah dan 1 sekolah di DIY menambah kenyamanan dan bermanfaat bagi proses belajar mengajar guru dan siswa di madrasah dan sekolah penerima. Selanjutnya Bahrul menambahkan semoga performa madrasah yang sudah sangat bagus dan rapi akan menambah rasa pencaya diri SDM di madrasah dalam mewujudkan madrasah Jogja Istimewa Mandiri Berprestasi. “Semoga dengan selesainya program rehabilitasi dan renovasi sarana dan prasarana pendidikan di MTsN 8 Bantul melalui DPPW DIY Kementerian PUPR tahun anggaran 2023 performa madrasah yang telah megah saat ini diharapkan dapat menunjang kenyamanan siswa, menjadi daya tarik orangtua untuk menyekolahkan anak-anak di madrasah” kata Bahrul. Ia berpesan agar kinerja pelayanan guru dan pegawai di MTsN 8 Bantul meningkat.
Sugiyono dan Yusro mewakili keluarga besar MTsN 8 Bantul mengucapkan terima kasih atas terlaksananya program bantuan rehabilitasi dan renovasi sarana prasarana pendidikan DIY. “Kami atas nama keluarga besar MTsN 8 Bantul mengucapkan terima kasih sebesarnya kepada BPPW DIY, Dirjen Cipta Karya, Kementerian PUPR atas rehabilitasi dan renovasi sarana prasarana pendidikan di MTsN 8 Bantul” katanya. “Semoga bantuan ini mampu meningkatkan kualitas siswa, guru, dan pegawai MTsN 8 Bantul” pungkasnya (jkp).
Keterangan Foto Utama:
Penampilan Gedung MTsN 8 Bantul usai penyerahan secara resmi bantuan rehabilitasi dan renovasi sarana dan prasarana pendidikan oleh Kepala Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah DI Yogyakarta, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kepada kepala MTsN 8 Bantul, Jum’at (11/08/2023)